Kemeriahan Pekan Kebudayaan Daerah Sumbar 2024 Resmi Ditutup, Gubernur Audy Joinaldy Apresiasi Kontribusi Seniman
BECKER.BIZ.ID – Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sumatera Barat, Audy Joinaldy, secara resmi menutup Pekan Kebudayaan Daerah (PKD) Sumbar 2024 yang berlangsung meriah dari tanggal 2 hingga 6 Oktober 2024 di Taman Budaya Sumbar. Acara yang bertema "Rantak Budaya" ini bertujuan untuk menghidupkan kembali seni dan tradisi Minangkabau yang mulai tergerus oleh perkembangan zaman.
Dalam penutupan yang berlangsung pada malam hari tanggal 6 Oktober, Audy menyampaikan pentingnya peran pemerintah dalam melestarikan keberagaman budaya daerah. Ia menekankan bahwa pemerintah harus aktif dalam merumuskan kebijakan dan langkah strategis untuk menjaga dan mempromosikan kekayaan budaya yang ada.
“Program revitalisasi seni tradisional sangat penting, disertai dukungan finansial bagi komunitas seniman dan promosi budaya yang lebih masif,” ujar Audy saat memberikan sambutannya.
PKD 2024 menjadi ajang untuk memperkenalkan dan mempertahankan tradisi kepada generasi muda. Audy berharap dengan tema "Rantak Budaya", masyarakat dapat merasakan kebersamaan dan mendorong perubahan positif dalam dunia budaya, khususnya untuk generasi muda agar lebih mencintai dan memahami budaya mereka sendiri.
Selama lima hari pelaksanaan, meskipun hujan mengguyur, seluruh rangkaian acara berlangsung lancar. Salah satu highlight acara adalah penyerahan Anugerah Kebudayaan Sumbar 2024 kepada tujuh penerima, yang di antaranya adalah tokoh-tokoh berpengaruh dalam pelestarian budaya seperti Buya Mas’oed Abidin dan Chairul Harun. Sejak dimulainya pemberian anugerah ini pada tahun 2020, total 35 penghargaan telah diberikan.
PKD 2024 juga dimeriahkan dengan berbagai lomba, termasuk lomba mural, lomba Mars Sumbar untuk tingkat SMA, serta lomba cerpen yang diikuti oleh 173 penulis dari seluruh Indonesia. Selain itu, acara ini juga menyajikan diskusi seni rupa, workshop manajemen event kesenian, pertunjukan sipak rago, dan bazar kuliner yang menampilkan produk UMKM.
Sebagai rangkaian dari perayaan Hari Jadi Sumbar ke-79, PKD tahun ini diharapkan dapat melibatkan semua generasi dalam melestarikan kebudayaan, dengan generasi tua sebagai penjaga tradisi dan generasi muda sebagai penerusnya.
Di akhir acara, Audy mengungkapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkontribusi dalam kesuksesan PKD 2024, termasuk seniman dari 19 kabupaten/kota, komunitas, sekolah, dan para pengisi acara. “Sumatera Barat adalah anugerah Tuhan yang harus kita syukuri,” tambahnya.
Audy juga mengapresiasi panitia, vendor, fotografer, dan sukarelawan yang telah bekerja keras demi suksesnya acara ini. Penutupan PKD 2024 dihadiri oleh berbagai tokoh penting, termasuk Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek dan Ketua DPRD Sumbar.(*)
